CERITA ANAK SMP "Habis Flashback Terbitlah CINTA baru"

ya, ini juga masih seputar kisah radit, remaja yang sangat senang Flashback tentang semua masa-masalalu nya, sampai sekarangpun ia melakukan kegiatan yang sama "yah, flashback"
seperti yang sudah saya janjikan pada post terakhir, kalau kemarin post tentang kegiatan radit yang menjelaskan arti karma, sekarang kita lanjut kekisah radit dikelas 8nya.
yap, KITA LANJUTKAN !!! =======>>>>

RADIT,
yah itulah nama sesosok anak yang sekarang sudah memiliki polpuleritas yang lumayan tinggi disekolahnya, yang hampir mengalahkan pesona ketua OSIS di sekolahnya. siapa yang tak kenal radin? mungkin hanya orang-orang yang tak pernah membaca koran, karena radit juga pernah masuk koran karena menjadi perwakilan sekolahnya berkomentar tentang kawasan wiyata mandala, yah itulah RADIT.
mulai dari SD sampai sekarang ia selalu menjadi icon disekolahnya. itu cuplikan tentang radit, takutnya kalian lupa siapa itu radit, :)


lanjut, sekarang radit sudah menjadi anak kelas 8 dimana ia mengalami semesteran yang baru kali ini mendapatkan nilai yang jauh dari kata "baik", yah melainkan dengan hasil yang hancur, karena mungkin ia terlalu sibuk akan kegiatan diluar sekolahnya, ia mendapatkan pringkat ke 6 dikelasnya, yang harus menjatuhkannya kekelas 8d, ya itu kelas pertamanya setelah berapa tahun dikeal antara a atau b. mungkin itu sudah takdir, tapi melihat hasil itu, ia langsung gesit belajar, bbelajar dan terus belajar. ia yang biasanya selalu mengenang masalalu sekarang ia sudah dapat membuka lembaran hidup baru.tapi dengan keadaannya yang baru, ia masih juga disibukan kegiatan tahunan, karena statusnya sekarang menjadi kakak senior, ya, raditpun harus mengurusi MOS, dan kali ini ia juga berpasangan dengan Sely teman seangkatannya, untuk mengurusi anak baru kelas 7g.

dikelas itulah ia menghabiskan waktunya selama tiga hari, dengan wajah yang selalu sama, dan hanya kunciran ank cewek yang selalu berbeda setiap harinya. yap, tapi jangan salah, tenyata dikelas itu ada anak baru yang berani melirik radit, dan radit ternyata lebih peka, dan cepat tahu tentang sikap anak itu yang berbeda dengannya, nama tu anak baru PUTRI, ya putri, anaknya kurus, berambut pendek, dan berperawakan periang, kulitnya putih. putri biasanya sering mendekatkan dirinya pada radit dijam-jam istirahat MOS, dan radit hanya menganggapnya biasa saja, seperti kedekatan senior dan junior disekolah. tapi, dihari terakhir MOS, biasa ada acara yang menjadi agenda rutin, yaitu PDKT keseluruh senior dengan cara meminta tanda tangan senior dan guru-gurunya. nah, disitu seluruh siswa bergelamburan tak jelas, memburu senior yang mereka ingin mengenalnya lebih lanjut.

radit memang sengaja hanya berdiam diri di bawah pohon cemara sekolahnya, dengan diam dan memperhatikan satu-satu adik junior barunya ini. tak lama kemudian, putripun mulai menghampiri radit, dan mencoba menegur duluan.
hai" kata putri
hei "jawab radit
kenapa sendiri disini kak? tanya putri
nggak ada apa-apa kok, males rame-rame gitu "jawab radit
kak, boleh minta tanda tangannya nggak? minat putri
ooh boleh kok, jawab radit sambil menandatangani note nya putri.
tapi di tanda tangannya radit kali ini berbeda dengan tanda tangan biasanya, karena putri terlihat spesial dari seluruh junior, ia menambahkan nama panggilan buat putri memanggilnya, ya hanya tanda tangan, terus ditambah embel-embel nama "didit" :)

karena putri anak yang aktif, ia bertanya, apa itu didit kak?
langsung dijawab radit " ya itu nama panggilan saya buat kamu"
ooo, terasa spesial deh kak, "rayu putri
hhmm,, "senyum kecilpun terlontar dari mulutnya radit"
terus seluruh kegiatan sudah terjalani, dan anak-anakpun harus pulang kerumahnya masing-masing.
tapi tidak untuk radit, ia mencoba mencari temen dekatnya putri, yaitu MISI, dan mencoba merayu misi untuk meminta no handphonenya putri, na dari situ PDKT sesungguhnya terjadi.

setelah mendapat no putri, radit langsung mengirim message, dan ternyata putripun merespon, seperti anak-anak jaman sekaranglah ya, kayaknya tragedi ini hampir pernah dialami semua orang,

"mulai dari berkenalan  -  agak dekat  -  dekat  -  sms,an terus  -  perhatian berlebih  -  merayu sambal  -  soksok perfect   -   berani menelpon  -  modus nanyain stattus dia   -   terus nembak dia   -   nunggu berapa hari untuk jawabannya    -  jadian  -  dan langgeng2 jagung.

yah itu tragedi yang telah terjadi dikisahnya radit yang baru ini, ia mulai lupa akan cintanya sinta dan berpaling pada cinta yang baru.
tapi radit menembak putri beda dengan menembak sinta, kalau sinta secara langsung, na kalau putri via telpon.
ini cuplikan kalimatnya,
hai putri" sapa radit
hai, ada apa kakak didit " jawab putri gaya anak alay
raditpun langsung angkat bicara tentang perasaannya,
"kakak yakin putri pasti udah tahu apa yang mau kakak sampein, kakak sudah merasa nyaman dengan putri, kakak sayang putri, tapi itu balik lagi dengan keputusan putri, blablablabla____________
kamu mau nggak jadi pacar kakak. "modus radit"

emmm, putri juga punya rasa kok sama kakak, putri sayang sama kakak, putri mau jadi pacarnya kakak didit" gubris putri.

yah dan saat itu mereka mulai berpacaran ala anak smp, yang hanya berani setatap-tatapan dari jauh, yang jika bertemu dijalan bagaikan musuh, seperti orang yang tak pernah kenal sebelumnya. mereka hanya berhubungan via telp, dengan bermodalkan bonus perdana.
dan kepergian sintapun menjadi biasa setelah radit menjalani hangatnya cinta bersama putri, bagaikan cerita yang ditelan ombak, dan berharrap sinta juga cepat melupakannya.

ternyata banyak kejadian yang indah semasa ia berpacaran dengan putri, samapai fokus belajarnyapun terlupakan karena cinta monyetnya diSMPnya itu.

yah hampir 9 bulan radit menjalani kisah cintanya dengan putri semuanya berakhir karena putri memilih menduakan radit dengan teman dekatnya sendiri, yah disaat semuanya baik-baik saja, disaat semua harapan dan mimpi mulai timbul, ternyata halangan lebih kuat dari semua harap dan mimpinya radit, hubungan mereka kandas, dan teori FLASHBACKnya radit kayaknya mulai kembali lagi disetiap jam-jam kosong dikelasnya, ia hanya diam dan merenungi kesalahannya.
dan dari saat itu ia mulai memfokuskan dirinya kepada belajar, karena niat awalnya radit berpacaran dengan putri ada maksud lain, yang jika putri taupun ia bakal lebih sakit dari sakitnya radit saat itu,

yap, mau tahu apa alasan radit berpacaran dengan putri?
ini masih bersambung ya, nanti atau kapan bakalan kita sambung setajam PARANG" :)
be continue, "RADIT dan ALASANNYA"