semua senyap, semua yang ada terasa mati terlelap akan indahnya mimpi, tak ada sedikitpun yang berbicara, kecuali dinginnya hembusan angin dan nyanyian jangkrik yan menambah penatnya rasa rindu. berat dikata dan hatipun terasa menolak, terniang dalam kehangatan masalalu yang selalu menghantui detik demi detik hidupku. disaat hati telah bicara, semua indra seakan mengiringi dan mengIYAkan perasaan ini.
kamu dan aku sudah sama-sama mempercayai isi dan kata hati. tanggapan semua orang bisa kita hela dengan lelucon yang tak begitu asik tapi terasa seru. kenangan indah dan masalalu itu membuat kepercayaan terhadap hati ini mulai berkurang. disaat hati mengatakan iya, tapi seakan hati hanya membuat kita tersenyum manis akan singkatnya keindahan. terasa berkhianat, bahkan dusta mulai merenggut hasrat.
hembusan angin takkan bisa membuat kisah kita kembali lagi, biarpun seribu surat yang kutitipkan, anginpun takkan sudi mengirimkan kata hatiku kepadamu, apa ini hina? apa ini tak pantas? hanya kamu yang bisa menjawabnya dengan lantang, Ya, tanpa kamu jawabpun seakan aku sudah tahu apa jawabmu. andaikan apa yang aku rasa dapat kamu rasakan, mungkin kisah kita takkan sejauh dan seburuk ini, semua rasa terasa beku dan kaku dengan seiring berjalannya waktu.
mungkin takkan kamu temui besarnya rasa dan perjuangan yang sama dengan apa yang telah ku lakukan. Ya, tapi aku yakin, kamu takkan percaya dengan kataku, seakan semua ini bohong, seakan semua ini dusta, kamu pasti meremehkan perasaan ini. dunia terasa menyempit, menghimpit sesak dihati, teriris sembilu.
kamu ya akan tetap menjadi kamu, harapan semu yang takkan pernah kucapai. tapi keikhlasanku akan perjuangan ini telah sampai pada batasnya. ketika akupun mencoba melanjutkan, mungkin semua terasa sia-sia, tak berguna. aku seakan menjadi bunga yang layu tanpa percikan air, tapi aku akan selamanya berharap akan datangnya hujan yang dihiasi indahnya tujuh warna.
aku yakin, kamu akan tetap jadi kamu, yang keras dan takkan perpaling pada pilihan awalmu. hanya waktu yang akan menjawab dimimpi panjangku.
"PARIS"
0 Response to "RASA YANG TAK MESTI TERJADI"
Posting Komentar