KUMPULAN CERITA REMAJA

eh lagu ini, kok terdengar sih, jadi kangen sama kenangan dan kebiasaan.

selamat malam nih para pencinta keyboard :)

pernah tau rasa sakit? iya sakit itu selalu kan, selalu dirasakan bagi orang yang dekat dan menyentuhnya. aku yang berharap tidak mendekati sakit tiba tiba dengan datangnya dia aku inget rasa sakitku. ini 2015 udah setengan tahun di kalender ini. siapa sih? siapa yang akan menjawab dan duduk disampingku untuk tau apa isi hati seorang yang mencoba belajar menjadi pujangga.

"ini siang atau malam"??

ini cinta? atau hanya bingkainya cinta?

dulu, ya dulu aku penggiat cinta dan kasih sayang, berharap mendapatkanya dari wanita yang berkulit indah, berambut coklat dan berwajah tirus. ia kemana? ditelan bumi atau malah dihantam matahari? tak ada yang tahu ia kemana denger kabar ia udah masuk dilembaga yang ia anggap pantas menghantarnya ke genggam cita. ya cita yang dulu aku pernah tahu dan itu hanya aku dan dia. 

malam seperti ini yang aku tunggu, kembali kemasa ingatan lalu. dulu pernah dengan polos aku beri ia video dokumenterku dan sepasang jam yang aku pikir tokoh kartun yang lucu. kartun yang bisa terbang, karena aku harap ia bisa terbang ke suatu menara yang menjadi impianku dan dia. impian kita. hmm tapi dulu.

dia selalu menjadi inspirasiku disetiap waktuku. padahal dia sudah jauh entah bakal kembali atau tidak, sepertinya tidak, dia dekatpun aku senang. dia jauh? apa boleh buat. tak ada yang mampu aku buat untuknya. aku hanya masalalu yang dulku pernah coba singgah ditangkai hidupnya. dulu!!

ya dulu aku sempet dekat denganya hampir 2,5 taun. aku menunggunya selama 2 tahun, aku siakan waktuku itu demi dia demi mimpinya demi harapnya. eh kamu sayangkan dengan aku? aku hanya bisa mendukung kakak mumu, apapun yang terbaik buat kakak itu juga buat aku "itu kalimat yang terkenang". rambut coklatnya begitu indah sama seperti matanya. dulu ya hanya dulu. sebelum aku tahu manisnya gula jawa. aku helus rambut indahnya, entah keberanian apa yang merasuk hingga aku mencoba menggerakan tanganku kekepalanya dan berkata " aku masih menunggu kamu" ya hubungan yang panjang akhirnya hilang, kenapa? karena sesuatu hal yang sepele dan entah betapa bodohnya aku.

hai manisku, apa kamu kenal aku? kita hanya sering memberi love di ig tapi kapan kita saling menatap dan saling memberi seperti dulu? ya dulu loh, dulu waktu kamu masih culun terus kamu beranjak dan kamu jadi gadis yang cantik dan pinter. buat aku sakit, sakit seperti ini. kamu memang pinter membuatku sakit, aku belajar banyak darimu, belajar menyakiti orang yang tidak salah padaku. aku belajar banyak dari mu dan kenangan kita. sakit ngga si kalau kamu jadi aku, deket, sayang cinta bahkan semua. tapi kamu hanya anggap ya itu juga kalau dianggap.

kenangan indah itu sudah 4 tahun lalu hilang, dan tiba tiba kembali, dengan keadaan yang seperti dulu dengan rasa yang sama dengan sakit yang sama, kamu tahu? aku masih ya masih mencoba membuka hati untuk siapapun walau aku tahu itu salah, aku harus menunggu kamu yang udah tega ninggalin kisah yang membuat luka luar biasa.

sakit? iya sakit. terimakasih kamu yang selalu rela aku sakiti, kamu aku sakiti dengan cara ia menyakitiku. aku mencoba memberi hanya sedikit dan itupun tidak lengkap, hanya ada rasa sakit yang bisa aku beri, bahagia masih belum sempat aku bentuk karena masih sibuk aku ukir bahagiaku. bahagiaku besar, sebesar hidup ini, hanya cita, dan cinta, cita utama cinta pendamping. aku tahu aku memiliki prinsip yang entah benar atau salah. aku hanya jalani. cita?cita ini sakit dan masih jauh, tanganku belum mapu untuk menyentuhya, masih jauh. cinta aku yakin ia akan datang dalam cita indahku. ia tersenyum. ia dihiasi jarum dilehernya. ia yang memiliki pandangan yang tajam dan bercahaya surga. ia yang akan membuat semua citamu berwarna. ia yang akan menjadi matahi dalam aktivitas indahku. aku dan rasa sakit ini yang tahu :)